GarasiFunnyTime - Posting terbaru kali ini mengupas cerita lucu Hujan. Silahkan disimak dengan baik dan siapkan ekstra energi untuk tertawa setengah mati. Kumpulan cerita lucu banget tentang Hujan dikumpulkan dari berbagai sumber gokil cerita pendek lucu. Tentunya cerita humor Hujan paling lucu yang dipilih sudah lulus uji standar kelayakan ngakak dan konyol minimum yang disyaratkan oleh pemerintah. Akhir kata, selamat menikmati cerita lucu gokil bikin ngakak dibawah ini.
Foto: Bertha/GARASIFunnyTime
Cerita Lucu Nenek Dan Tukang Ojek
Sore hari saat hujan turun dengan derasnya di suatu mall. Dan di lobby mall itu terdengar suara agak gaduh yang ternyata suara percakapan seorang nenek-nenek dan seorang anak muda.
Nenek: “Eh, Ujang! Nenek pesen ya, bawa ojeknya jangan ngebut-ngebut!”
Tukang Ojek: “Ya nggak lah, nggak akan ngebut-ngebut, Nek! Saya akan jalan biasa-biasa aja kok!”
Nenek: (Sambil memeluk si Tukang Ojek) “Iiih si Ujang mah, kata Nenek pelan-pelan ya pelan-pelaaan dooong! Si Ujang bawa ojeknya ngebuuut banget ah! Nenek takuuut!”
Tukang Ojek: “Neeek, neeek, jangan lebay dan nggak usah meluk-meluk mesra gitu napa? Si Nenek pake jasa ojek payung aja sampe sebegitu ribetnya! Norak ah, Nek!”
Cerita Lucu Hujan: Warung Sakti
Malam tadi hujan lebat beserta angin ribut sampai atap rumah para warga setempat lepas terbangan, pas sudah reda ada dua orang sahabat yg sedang berbicara.
Mono: “Wah, hujan-nya lebat banget ya Truk? Sampai kebanjiran rumah orang-orang. Mana angin nya ngeri lagi, sampai terlemparan atap rumah warga. pohon-pohon aja banyak roboh.”
Petruk: “Iya, serem banget hujannya. banyak pohon-pohon pada roboh, tapi kamu tau gak mon? ada yang aneh, warung dipingggir jalan tu nah gak papa dihantam angin. Padahal TERPAL aja atapnya.”
Mono: “Iya ya, kok bisa ya? Aneh banget yah. Soalnya atap rumah yang dari seng aja terbangan, tapi warung itu aman-aman aja..
Petruk: “Ya itu. aku juga gak percaya, coba kita tanyain aja kesitu yuk!”
Mono: “Ayo”
Lalu mereka berdua mendatangi warung tersebut yang tak lain adalah warung jamu milik Tante Nunung. Dan dua orang itupun bertanya kepada pemilik warung.
Mono: “Kenapa tante, warung jamu tante ini gak rubuh ditiup angin? Padahal hujan tadi lebat banget sampai atap rumah orang pada lepasan semua, punya tante aja yang nggak?”
Tante Nunung: “Kalian berdua ni gak lihat kah. Tulisan besar diwarung ku. Jamu TOLAK ANGIN!”
Mono: “Jiaaaahhhhh..”
Cerita Lucu Hujan: Merasa HP Tertinggal Di Taksi
Hari itu hujan mengguyur dengan lebatnya, kakek buru-buru numpang taksi pulang ke hotel. Sesudah turun dari taksi, kakek menemukan bahwa HP kakek telah hilang, maka tak peduli waktu itu masih sedang hujan deras, kakek segera mengejar taksi itu sambil berteriak-teriak.
Kakek: “Pak sopir, tolong berhenti! Tolong berhenti sebentar!”
Sesudah kakek lari sejauh kira-kira 100 meter, kakek menemukan tangan kiri kakek sedang mencengkeram sebuah HP, tetapi pada saat itu sopir taksi itu juga sudah menghentikan mobilnya,
Supir Taksi: “Ada urusan apa lagi Kek?”
Kakek: (Berdiri di tengah guyuran hujan berteriak) “Hujan sedang turun dengan lebatnya, Bapak mengendarai mobil hati-hati, jangan terlalu buru-buru!” (kemudian kakek berbalik dan lari menuju ke arah hotel).
Cerita Lucu Hujan: Membeli Payung
Ketika Mbak Oneng belanja di pasar, hujan turun sangat deras. Ia pun terpaksa membeli payung bekas di sebuah toko.
Mbak Oneng: “Bang, beli payung dong.”
Penjual: “Aduh mbak, payung yang bagus sudah habis. Adanya yang robek-robek, bagaimana?”
Mbak Oneng: “Boleh deh, berapa harganya?”
Penjual: “Yang robeknya satu lubang harganya 3 ribu, yang robek banyak harganya 10 ribu.”
Mbak Oneng: “Lho, kok yang robeknya satu doang lebih murah sih?”
Penjual: “Iya mbak, emang robeknya cuma satu, tapi gede banget.”
SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM
No comments:
Post a Comment